Jumat, Oktober 17, 2025
spot_img

BPJPH Perkuat Diplomasi Halal Global, Indonesia Bidik Pasar Rusia

SUARAINDONESIA.ORG – Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Republik Indonesia, Ahmad Haikal Hasan, melakukan kunjungan kerja ke Rusia atas undangan resmi Pemerintah Rusia melalui Federal Service for Veterinary and Phytosanitary Surveillance (Rosselkhoznadzor). Kunjungan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kerja sama bilateral di bidang jaminan produk halal antara Indonesia dan Rusia.

“Kunjungan ini tidak hanya memperkuat kerja sama teknis antara Indonesia dan Rusia, tetapi juga menjadi kesempatan untuk berbagi pengetahuan terkait sertifikasi halal dan sistem inspeksi produksi,” ujar Ahmad Haikal Hasan yang akrab disapa Babe Haikal.

Menurutnya, langkah ini sejalan dengan kebijakan Pemerintah Indonesia untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat halal dunia. “Indonesia memiliki potensi besar dalam ekonomi halal global. Melalui BPJPH, kami berkomitmen mendorong Indonesia menjadi pemimpin global dalam standar dan sertifikasi halal, sekaligus membuka peluang kerja sama internasional untuk memajukan ekosistem halal global,” jelasnya.

Tak hanya di Moskow, Babe Haikal juga melanjutkan kunjungan ke Kota Bryansk, sekitar 400 kilometer di barat daya Moskow. Bryansk dikenal sebagai pusat industri pertanian dan agroindustri di Rusia bagian barat, yang memiliki potensi besar dalam pengembangan rantai pasok produk halal. Di sana, BPJPH meninjau fasilitas pengolahan pangan, berdialog dengan otoritas lokal serta pelaku industri, dan membahas peluang kolaborasi teknis antara lembaga sertifikasi halal kedua negara.

“Kehadiran kami di Bryansk bukan sekadar bentuk goodwill, tetapi bagian dari strategi jangka panjang untuk menjadikan Indonesia mitra utama dalam rantai pasok halal Rusia, terutama di sektor pangan dan bahan baku industri,” tegas Babe Haikal.

Langkah BPJPH ini juga mencerminkan diplomasi ekonomi halal yang semakin aktif dijalankan Indonesia. Berdasarkan State of the Global Islamic Economy (SGIE) Report 2024/2025, Indonesia berhasil mempertahankan posisi peringkat ketiga dunia dalam Global Islamic Economy Indicator (GIEI) dengan skor 99,9. Ini sebuah capaian yang menunjukkan daya saing ekosistem halal nasional.

“Dengan sinergi dan penerapan standar halal yang konsisten, Indonesia bukan hanya memperkuat posisi produk halal di pasar global, tetapi juga berperan aktif dalam membentuk ekosistem halal dunia yang terpercaya dan berkelanjutan,” ujarnya.

Melalui kunjungan kerja ke Moskow dan Bryansk ini, BPJPH menegaskan komitmen Indonesia untuk menghadirkan dampak nyata dalam diplomasi halal global. “Kerja sama ini diharapkan memperkuat perdagangan internasional, meningkatkan ekspor produk halal Indonesia, dan memperkokoh posisi kita sebagai pusat halal dunia,” tutup Babe Haikal.

EKONOMIBisnisBPJPH Perkuat Diplomasi Halal Global, Indonesia Bidik Pasar Rusia
- Advertisement -spot_img

TERKINI

- Advertisement -spot_img